Berita Terkini

KPU Pacitan Tetapkan DPB Bulan Desember Sebanyak 465.377 Pemilih

Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Pacitan  telah menetapkan sebanyak 465.377 pemilih dalam Rakapitulasi Daftar Pemilih Berkelanjutan (DPB) periode bualan Desember Tahun 2021. Pelaksanaan Rekapitulasi DPB tersebut berlangsung dirumah Pintar Pemilu Pace KPU Pacitan pada Rabu (29/12/2021). Penetapan DPB tersebut dituangkan dalam Berita Acara Nomor : 88/PK.01/3501/2021 tentang Rekapitulasi Daftar Pemilih Berkelanjutan Bulan Desember Tahun 2021 tanggal 29 Desember 2021. Ketua KPU Pacitan Sulis Styorini menyampaikan sekaligus menetapakan bahwa dari jumlah DPB tersebut, sebanyak 465.377 pemilih yang terdiri dari pemilih laki-laki sejumlah 230.940 pemilih dan pemilih perempuan sejumlah 234.437 pemilih. “Dari jumlah Daftar Pemilih Berkelanjutan tersebut tersebar di 12 kecamatan dan 171 kelurahan/desa di Kabupaten Pacitan,”tegas Rini. Waktu yang sama, divisi program dan data KPU Pacitan Eko Setawan menyampaikan bahwa  berdasarkan proses pemutakhiran data pemilih yang dilakukan oleh KPU Pacitan sebagaimana diamanatkan dalam Undang-Undang. Meliputi Peraturan Komisi Pemilihan Umum (PKPU) Republik Indonesia Nomor 6 Tahun 2021 tentang pemutakhiran daftar pemilih berkelanjutan. Serta Surat Edaran KPU RI Nomor: 366/PL.02-SD/01/KPU/IV/2021 terkait Perubahan Surat KPU RI Nomor: 132/PL.02-SD/01.KPU/II/2021 tentang Pemutakhiran Data Pemilih Berkelanjutan Tahun 2021.” Dengan adanya PKPU Nomor 6 Tahun 2021 yang baru ini, diharapkan pemutakhiran daftar pemilih berkelanjutan semakin baik kedepan,” harap Wawan Dalam penetapan Rekapitulasi Daftar Pemilih Berkelanjutan yang dilaksanakan secara luring ini, KPU Pacitan juga melibatkan Bawaslu Pacitan, Kodim 0801, Polres Pacitan. Kemudian Kementerian Agama Kabupaten Pacitan, Dinas kependudukan dan catatan sipil Kabupaten Pacitan serta Dinas Komunikasi dan Informasi Kabupaten Pacitan. (rien/data).

Penataan Dapil Jadi Materi Kedua Kelas Teknis Internal KPU Pacitan

Pacitan, kab-pacitan.kpu.go.id – Menyongsong ‘perhelatan akbar’ Pemilu dan Pemilihan Serentak 2024, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Pacitan terus berupaya menambah wawasan dan pengetahuan kepada jajaran staf sekretariat. Salah satunya melalui ‘Kelas Teknis Internal’ yang diadakan di Rumah Pintar Pemilu (RPP) Pace, Selasa (28/12/2021). Acara yang diikuti seluruh karyawan karyawati KPU Kabupaten Pacitan, dengan narasumber Agus Susanto, Komisioner Divisi Teknis Penyelenggaraan. Adapun, materi kedua ini mengambil tema Penataan Daerah Pemilihan (dapil).   Ketua KPU Kabupaten Pacitan, Sulis Styorini, saat membuka acara menyampaikan beberapa hal terkait pentinganya informasi- informasi kepemiluan bagi seluruh karyawan dan karyawati KPU Kabupaten Pacitan. “Informasi penting itu perslu diketahui semuanya. Bukan hanya komisioner maupun sekretaris. Akan tetapi kita semua selaku penyelenggara Pemilu/Pemilihan,” tandasnya.   Sedangkan materi inti kelas teknis internal KPU Pacitan disampaikan oleh Agus Susanto, Divisi Teknis Penyelenggaraan. Dikatakan, dalam simulasi tahapan pemilu 2024, diawali dengan penataan daerah pemilihan. .Alokasi kursi Kabupaten Pacitan yaitu 45 kursi itu merupakan hasil dari mekanisme penghitungan berdasarkan jumlah penduduk. Yaitu, 500.001 s.d 1.000.000. “Selanjutnya dalam pelaksanaannya, juga harus menerapkan prinsip- prinsip penataan dapil. Yaitu conterminous atau barada dalam cakupan yang sama, kohesivitas dan kesinambungan,” kata Agus Susanto. Acara berlangsung sekitar dua jam dengan metode diskusi dan berbagi pengetahuan dari seluruh peserta yang hadir, diantaranya, komisioner, sekretaris, kasubag/sub koordinator dan staf sekretariat. (Tim Bakohumas KPU Pacitan)

Refleksi akhir Tahun 2021

Pacitan, kab-pacitan.kpu.go.id – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Pacitan mengadakan refkesi akhir tahun 2021, di Rumah Pintar Pemilu (RPP) Pace, Selasa (28/12/2021). Kegiatan diikuti komisioner, sekretaris dan semua staf secretariat, berlangsung gayeng. Ketua KPU Pacitan, Sulis Styorini, saat membuka acara mengatakan, saat ini,  lembaganya kehilangan banyak personel. Baik baik personel yang berstatus ASN maupun tenaga pendukung. Sejumlah ASN ada yang mutasi atau kembali menjadi pegawai di lingkup pemkab, dan sebagian lagi memasuki masa purna tugas. "Meskipun dengan keterbatasan personel, namun tidak menyurutkan semangat kita untuk menorehkan berbagai macam prestasi. Diantaranya prestasi di bidang Tata Kelola Logistik, Administrasi Sumberdaya Manusia, penerapan Aplikasi Sirekap dan masih banyak penghargaan di bidang lainnya yang kita terima," ungkap Sulis Setyorini. Karena itu, Sulis Styorini mengajak semua karyawan di lingkup KPU Pacitan untuk merapatkan barisan menghadapi tahun 2022. Sebab, jika melihat simulasi Pemilu dan Pemilihan Serentak 2024, besar kemungkinan atahapan akan dimulai pertengahan tahun 2022. “Mari kita sama-sama introspeksi dan melakukan evaluasi diri terhadap kinerja masing-masing. Tujuannya, agar di Tahun 2022 kinerja kita semakin baik”. Acara refleksi yang dipandu oleh Iwit Widhi Santoso, Divisi Sosialisasi Pendidikan Pemilih, Partisipasi Masyarakat dan SDM, berlangsung gayeng. Sebab, semua peserta rapat diberikan kesempatan untuk mengungkapkan ‘uneg-uneg’ sekaligus harapan untuk Tahun mendatang. Dengan demikian ada upaya untuk memperbaiki kinerja maupun harmonisasi hubungan antara personel di KPU Kabupaten Pacitan. Sementara itu, Aswika Budhi Arfandy, Disvisi Hukum dan Pengawasan, menekankan tentang ‘legacy’. Yakni, warisan atau peninggalan kepada KPU Pacitan. Tentu saja, warisan tersebut bukan dalam bentuk harta benda, melainkan kebijakan-kebijakan yang baik, yang berdampak pada kinerja melayani yang menjadi motto KPU. (Tim Bakohumas KPU Pacitan)  

KPU Pacitan Gelar Talk Show di RSP

kab-pacitan.kpu.go.id – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Pacitan melakukan talk show di Radio Swara Pacitan, Jl. Veteran 11 Pacitan, Selasa (21/12/2021). Dua orang komisioner, masing-masing Iwit W. Santoso dan Agus Susanto tampil sebagai narasumber. Acara yang dipandu penyiar kondang Purwo Sasongko, dihelat mulai pukul 09.00 – 10.00 WIB. Iwit W. Santoso, Divisi Sosialisasi Pendidikan Pemilih, Partisipasi Masyarakat dan SDM KPU Pacitan mengatakan pentingnya kepedulian masyarakat dalam Pemilu dan Pemilihan Serentak 2024. “Karena itu, KPU RI menggulirkan program Desa Peduli Pemilu dan Pemilihan (DP3)”. Dikatakan Iwit W. Santoso, selama ini masyarakat sudah peduli. Hanya saja, kepedulian itu perlu terus ditingkatkan, baik kuantitas dan kualitasnya. Caranya, melalui pendidikan pemilih bagi masyarakat desa secara berkesinambungan. Tujuannya, meningkatkan pengetahuan dan kepedulian terhadap Pemilu dan Pemilihan. Tentunya, program DP3 nantinya diharapkan masyarakat semakin sadar menjadi pemilih yang berdaulat, masyarakat yang tidak mudah termakan hoax. Tidak itu saja, pendidikan pemilih melalui DP3 juga diharapkan masyarakat desa menjadi garda terdepan dalam ‘memerangi’ praktek politik uang. Sehingga, kuantitas dan kualitas partisipasi pemilih meningkat.”Sebab, tujuan utama Pemilu dan Pemilihan adalah meningkatkan kesejahteraan masyarakat sendiri. Hal senada juga diungkapkan Agus Susanto, Divisi Teknis Penyelenggaraan KPU Pacitan. Diungkapkan, memilih memang merupakan hak. Karena itu, setiap Pemilu dan Pemilihan menjadi jembatan masyarakat menggunakan haknya secara maksimal guna melahirkan pemimpin yang dapat mensejahterakan masyarakat secara luas. “Karena itu, monggo, hak yang diberikan negara melalui regulasi dipergunakan sebaik-baiknya,” papar Agus Susanto. Acara yang disiarkan live melalui frekuensi 90,4 Mhz maupun youtube juga mendapat respon dari pendengar. Beberapa pertanyaan juga muncul di kolom chat WhatsApp RSP. Khususnya menyanykan hal teknis terkait penyaluran hak di TPS. (Tim Bakohumas KPU Pacitan)

KPU Pacitan Gelar Apel Pagi "Hybrid" Dilevel 1

Pacitan, kab-pacitan.kpu.go.id – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Pacitan menggelar apel pagi Senin (20/12/2021), di Rumah Pintar Pemilu (RPP). Sesuai Instruksi Menteri Dalam Negeri Nomor 67 Tahun 2021, pelaksanaan apel dilakukan secara "hibrid". Yakni, pelaksanaan apel dilakukan dengan komposisi 75% peserta secara luring dan 25% secara daring. Perlu diketahui, apel yang mulai dihelat pukul 07.30 WIB diikuti oleh komisioner dan seluruh pejabat dan karyawan sekretariat KPU Pacitan. Eko Setiawan, Divisi Perencanaan Data dan Informasi KPU Pacitan, tampil sebagai pembina apel. Dikatakan, dipenghujung tahun 2021, tentu masih ada sejumlah kegiatan yang harus segera dituntaskan. Eko Setiawan juga mengingatkan, kendati Pacitan sudah masuk level I, namun agar tetap menjaga protokol kesehatan. Selain itu, saat ini, kondisi cuaca juga kurang bersahabat. Karena itu perlu konsisten menjaga pola hidup dan pola makan yang sehat. (Tim Bakhumas KPU Pacitan)

KPU Pacitan Ikuti Rakor Keuangan di Batu

Pacitan, kab-pacitan.kpu.go.id – Menjelang akhir Tahun 2021 Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Jawa Timur mengadakan Rapat Koordinasi Evaluasi dan Peningkatan Kualitas Pelaksanaan serta Pertanggungjawaban Keuangan yang diikuti oleh 38 KPU Kabupaten/Kota se Jawa Timur, Jumat (17/12/2021), di Graha Pancasila Balai Kota Among Tani, Kota Batu. Acara dibuka Wakil Walikota Batu, Punjul Santoso. Dalam sambutannya,  pihaknya memberikan  apresiasi atas kegiatan KPU di Kota Batu. Dikatakan, kedatangan KPU se-Jawa Timur dapat memberikan angin segar untuk peningkatan perekonomian Kota Batu dimasa pandemi. Kegiatan rakor dilaksanakan selama dua hari. Hari pertama, KPU Provinsi Jatim mendatangkan narasumber dari Kanwil DJPBN. Adapun materinya terkait indikator kinerja dan evaluasi kinerja pelaksanaan anggaran. Acara juga dipergunakan sosialisasi Peraturan Menteri Keuangan (PMK) Nomor 60/PMK.02/2021 tentang Standar Biaya Masukan Tahun 2022. Selain itu, juga ada arahan-arahan dari Ketua KPU Provinsi Jawa Timur dan sekretaris. Bahkan juga disampaikan evaluasi atas pelaksanaan anggaran di tahun 2021 ini. Sedangkan hari kedua kegiatan, Sabtu, (18/12/2021) rakor dihadiri  Komisioner KPU Republik Indonesia, Arif Budiman. Dalam kesempatan tersebut, pimpinan KPU RI dengan memberikan motivasi peningkatan integritas Pengelola Keuangan KPU. Tanya jawab antara peserta dengan pemateri berlangsung sangat interaktif. Ketua KPU Kabupaten Pacitan, Sulis Setyorini mengatakan acara rakor di Batu dinilai sangat memotivasi. Terutama pengelola keuangan dalam meningkatkan integritas dan memperbaiki kinerja untuk menghadapi Pemilu dan Pemilihan Serentak Tahun 2024. "Materinya sangat bermanfaat, guna membangun sinergitas KPU dalam melakukan Evaluasi dan Pertanggungjawaban Keuangan demi kesuksesan penyelenggaraan tahapan pemilu ke depannya," kata Sulis Styorini. Perlu diketahui, kegiatan rakor selama dua hari di Kota Batu, diikuti unsur ketua dan pengelola keuangan KPU kabupaten/kota di Jatim. (Kul/Tim Bakohumas KPU Pacitan)