Berita Terkini

Pacitan, kab-pacitan.kpu.go.id – Berbagai cara dilakukan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Pacitan untuk meningkatkan partisipasi masyarakat. Salah satunya adalah dengan   memahami dan mengerti tentang proses Pemilu dan Pemilihan. “Untuk itu, KPU Kabupaten Pacitan menyelenggarakan kursus kepemiluan berseri. Pesertanya kalangan mahasiswa, pemilih muda dan pemilih pemula,” kata Ketua KPU Pacitan, Sulis Styorini. Kegiatan kursus kepemiluan seri perdana melalui media dalam jaringan (daring) dilaksanakan Selasa (22/2/2022). Kapasitas peserta 100 orang, dengan formasi peserta dari mahasiswa, organisasi mahasiswa, pemilih pemula dan organisasi umum. Acara di buka oleh Komisioner KPU Provinsi Jawa Timur, Divisi Hukum dan Pengawasan, Muhammad Arbayanto. Setelah itu, dilanjutkan sambutan Ketua KPU Kabupaten Pacitan Sulis Styorini. Acara inti adalah penyampaian materi dari Komisioner KPU Kabupaten Pacitan yaitu Iwit Widhi Santoso (Divisi Sosdiklih, SDM dan Parmas), Agus Susanto (Divisi Teknis Penyelenggara) dan Aswika Budhi Arfandy (Divisi Hukum dan Pengawasan). Iwit Widhi Santoso selaku pemateri pertama, menyampaikan materi terkait proses rekruitmen badan adhok. Sedangkan Agus Susanto menyampaikan materi terkait proses pemungutan dan penghitungan suara serta rekapitulasi. Pemateri terakhir Aswika Budhi Arfandy menyampaikan materi pengawasan terhadap proses rekruitmen badan adhok dan pemungutan suara. Acara berlangsung kurang lebih 3 jam. Setelah pemateri menyampaikan materinya, dilanjutkan sesi tanya jawab dari peserta. Kursus kepemiluan ini akan berlanjut seri kedua dan tetap disiarkan melalui cannel youtube KPU Pacitan. “Acara ini dilaksanakan dengan tujuan memberikan informasi tentang Pemilu dan Pemilihan serta menanamkan nilai - nilai demokrasi, sehingga diharapkan peserta memperoleh dan menyerap informasi- informasi yang disampaikan oleh pemateri,” jelas Ketua KPU Pacitan, Sulis Styorini dalam penutupan acara. (Tim Bakohumas KPU Pacitan)

Pacitan, kab-pacitan.kpu.go.id – Pendidikan pemilih “Road Show To School” kembali dilaksanakan di Madrasah Aliyah (MA) Ma’Arif Pacitan, Senin (21/2/2022). Kegiatan yang dilaksanakan di halaman sekolah MA Ma’Arif, jalan Cokroaminoto Nomor 9 B, mendapat sambutan antusias kepala sekolah Nur Aripin, para guru dan siswa-siswinya. Kegiatan yang dikemas melalui upacara bendera hari Senin tersebut, Komisioner KPU Kabupaten Pacitan, Agus Susanto ditunjuk menjadi inspektur upacara (irup). Dikatakan, Sekolah Menengah Atas (SMA), termasuk MA Ma’Arif, menjadi salah satu tujuan kegiatan KPU dalam program “Road Show Pendidikan Pemilih”. Outputnya adalah memberikan pendidikan bagi pemilih pemula untuk Pemilu dan Pemilihan. Lebih lanjut dikatakan, KPU berharap kegiatan ini, bisa menjadi bekal bagai anak- anak sebagai salah satu tambahan ilmu pengetahuan yang tentunya ada tema demokrasi di dalamnya. Tidak itu saja, juga untuk menjadikan anak millenial saat ini agar tidak apatis terhadap Pemilu dan Pemilihan.  “Nah, yang lebih penting adalah agar siswa-siswi setelah terdaftar sebagai pemilih nantinya ikut berpartisipasi dalam perwujudan demokrasi yang lebih baik,” jelas Agus Susanto. Selesai upacara, KPU Pacitan menyerahkan dua buah buku. Yakni, Buku Tahapan Pemilihan Serentak Tahun 2020 dan Buku Bunga Rampai. Harapannya, kedua buku tersebut bisa menjadi referensi tentang kepemiluan, sekaligus sebagai sumber bahan bacaan di perpustakaan sekolah. Sedangkan dari pihak sekolah menyampaikan banyak terimakasih kepada KPU Kabupaten Pacitan yang telah berkenan menjalin kerjasama dan memberikan support kepada anak-anak peserta didik yang merupakan calon pemilih pemula, khususnya anak-anak di SMA Ma’Arif Pacitan. (Tim Bakohumas KPU Pacitan)

Halo #TemanPemilih, Pendaftaran Kursus Kepemiluan #1 ditutup karena kuota telah terpenuhi. Bagi #TemanPemilih yang belum berkesempatan mengikuti, dapat mendaftar di Kursus Kepemiluan berikutnya yaaa... #PemiluSerentak2024 #KPUMelayani

Pacitan, kab-pacitan.kpu.go.id – Kick Off Pembangunan Zona Integritas KPU Provinsi dan KPU Kab/Kota se-Jawa Timur dilaksanakan secara daring, Rabu tanggal (16/2/2022). Kegiatan yang digelar oleh KPU Provinsi Jawa Timur tersebut, dihadiri oleh KPU Kabupaten/Kota serta Forkopimda se-Jatim. Dari KPU Kabupaten Pacitan, hadir Ketua, Anggota, Sekretaris, Sub Koordinator dan Sub Bagian. Sekretaris KPU Provinsi Jawa Timur, Nanik Karsini mengatakan bahwa pelaksanaan Pembangunan Zona Integritas Menuju Wilayah Bebas Korupsi dan wilyah Birokrasi Bersih Melayani berjalan cukup baik. "Ada beberapa hal yang telah diupayakan oleh KPU Provinsi Jawa Timur bersama KPU Kabupaten/Kota se-Jawa Timur dalam pelaksanaannya," jelasnya Sementara itu, Inspektur KPU RI, Nanang Priyana memberikan sambutan terkait evaluasi tahun lalu dan mengharapkan kemajuan pada tahun berikutnya. Dikatakan, membangun percontohan dari 13 unit kerja yang ada di KPU, telah dilakukan evaluasi sebagaimana yang diharapkan Kementerian PAN-RB untuk 10 Provinsi di Indonesia. Sedangkan Ketua KPU Jawa Timur Choirul Anam, dalam arahannya menyampaikan terkait pandangan mengenai zona Integritas. Dalam pelaksanaannya, menindaklanjuti surat dari KPU Republik Indonesia Nomor 47 Tahun 2022 Tanggal 18 Januari 2022. Dalam kesempatan itu, Ketua KPU Provinsi Jawa Timur juga memimpin pembacaan pernyataan Kick Off Pembangunan Zona Integritas KPU se-Jawa Timur dan Penandatanganan Piagam Pembangunan Zona Integritas menuju Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih Melayani (WBBM) KPU Kabupaten Pacitan sendiri ditandatangani langsung secara simbolis oleh Ketua Sulis Setyorini didamping Anggota Komisioner, serta saksi- saksi dari forkopimda Kabupaten Pacitan. (Tim Bakohumas KPU Pacitan)KPU Kabupaten Pacitan sendiri di tandatangani langsung secara simbolis oleh ketua dan didamping oleh Anggota Komisioner KPU Kabupaten Pacitan serta saksi- saksi dari forkopimda Kabupaten Pacitan. (Tim Bakohumas KPU Pacitan)

Pacitan, kab-pacitan.kpu.go.id – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Pacitan mengikuti Rapat Evaluasi Pelaksanaan Reformasi Birokrasi Tahun 2021 bersama dengan 38 KPU kabupaten/kota di Jawa Timur, Selasa (15/2/2022). Acara yang diselenggarakan oleh KPU Provinsi Jawa Timur digelar secara Hybrid. Acara juga dihadiri Anggota KPU RI, Arief Budiman. Dikatakan, Reformasi Birokrasi adalah cara cepat untuk melakukan perubahan yang efektif dan efisien. Seperti halnya sebuah lembaga penyelenggara Pemilu/Pemilihan khususnya KPU. “Reformasi itu merupakan perubahan ke arah yang lebih baik secara berkesinambungan. Reformasi Birokrasi adalah perubahan dalam sebuah tata pemerintahan menuju ke arah yang lebih baik, efektif dan efisien,” jelas Arief Budiman. Dalam kegiatan tersebut, juga diumumkan tiga satker KPU di Jawa Timur yang mendapatkan penghargaan. Yaitu KPU Jombang, KPU Kota Malang dan KPU Kabupaten Jember. Selanjutnya pemaparan dari Ketua KPU Provinsi Jawa Timur, Choirul Anam, menjelaskan bahwa “Penilaian itu dilakukan untuk melihat lembar kerja evaluasinya (LKE). Selain itu juga untuk melihat secara faktual di lapangan. Ada tim yang telah diturunkan untuk melihat langsung realisasi Reformasi Birokrasi tersebut,” jelas Choirul Anam Lebih lanjut, orang nomor satu di KPU Jatim ini juga menyampaikan bahwa sesuatu yang dikerjakan dengan baik akan menghasilkan yang lebih baik pula. Baik sistemnya maupun personel di dalamnya harus melakukan perubahan yang lebih baik lagi. Diakhir acara dilakukan penyerahan Piagam Penghargaan, yang langsung diserahkan oleh Ketua KPU Provinsi Jawa Timur kepada KPU Jombang, Jember dan Kota Malang. (Tim Bakohumas KPU Pacitan)

Pacitan, kab-pacitan.kpu.go.id – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Pacitan terus melakukan road show go to school pendidikan pemilih. Giliran  Ketua KPU Pacitan, Sulis Styorini, menjadi Pbina Upacara hari Senin (14/2/2022) di SMA Muhammadiyah, Jl. Gajah Mada No. 20, Pacitan. Dalam arahannya, Sulis Styorini, menegaskan pentingnya mempelajari kepemiluan, sebagai bekal sebagai pemilih pemula. Sebab, sebagai pemilih pemula, sangat penting bagi siswa/siswi untuk mempelajari ilmu tentang penyelenggaraan pemilu. "Tujuannya, agar nanti siswa/siwi yang sudah berusia 17 tahun pada tanggal pemungutan suara dan memiliki KTP, dapat menggunakan hak pilihnya dengan baik dan benar. Tidak menutup kemungkinan juga, nantinya juga ada yang menjadi penyelenggara pemilu di tingkat TPS,” jelas Sulis Styorini. Sulis Styorini juga menekankan pentingnya setiap siswa yang sudah memiliki hak pilih, untuk memastikan dirinya terdaftar sebagai pemilih pada Pemilu dan Pemilihan Serentak Tahun 2024. "Jika  sudah genap berusia 17 tahun, pastikan nama kalian sudah terdaftar sebagai pemilih". Selesai upacara, Ketua KPU Pacitan menyerahkan dua buah buku. Yakni, Buku Tahapan Pemilihan Serentak Tahun 2020 dan Buku Bunga Rampai. Harapannya, kedua buku tersebut bisa menjadi referensi tentang kepemiluan, sekaligus sebagai sumber bahan bacaan di perpustakaan sekolah. Perlu diketahui, menyongsong perhelatan akbar Pemilu dan Pemilihan Serentak tahun 2024, KPU Kabupaten Pacitan gencar  berkunjung dari sekolah ke sekolah melakukan pendidikan pemilih. Acara yang dikemas 'go to school' ini, merupakan salah satu upaya melakukan pendidikan pemilih. Dalam pelaksanaannya, Komisioner KPU menjadi pembina upacara di sekolah. (Tim Bakohumas KPU Pacitan).