
Menggandeng KPU Pacitan, SMKN Pringkuku Gelar Sosialisasi Kepemiluan
Pacitan, kab-pacitan.kpu.go.id – Kepedulian Pemilu dan Pemilihan mulai tumbuh di SMKN Pringkuku, Kabupaten Pacitan. Terbukti, ratusan siswa-siswi mengikuti kegiatan bertajuk “Sosialisasi Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) dan Pemilih Pemula”, Senin (5/9/2022). Sosialisasi yang digelar di Aula SMKN Pringkuku, berlangsung sekitar dua jam, dimulai pukul 10.00 WIB.
Kepala Sekolah SMKN Pringkuku, Drs. Hendrik Subroto MM, mengatakan, P5 merupakan yang diselenggarakan merupakan kegiatan kokurikuler berbasis projek. Tujuannya untuk menguatkan upaya pencapaian kompetensi dan karakter siswa-siswinya sesuai profil pelajar Pancasila. “Pada kesempatan kali ini, tema kegiatan P5 adalah demokrasi. Lebih kususnya adalah tentang kepemiluan,” kata Hendrik Subroto.
Karena itu, lanjut Hendrik Subroto, lembaga sekolahnya menghadirkan komisioner KPU Pacitan, menjadi salah satu narasumber. Harapannya, siswa-siswi SMKN Pacitan, kelas 10 dan kelas 11, yang saat ini berusia sekitar 16 sampai 17 tahun, bisa mendapatkan pengalaman tentang kepemiluan. “Sebenarnya, akan lebih baik kalau dilakukan simulasi coblosan surat suara. Namun, itu bisa dilakukan pada kesempatan lain waktu,” tandasnya.
Iwit Widhi Santoso, Divisi Sosialisasi Pendidikan Pemilih, Partisipasi Masyarakat dan SDM (Sosdiklih Parmas dan SDM) KPU Pacitan, mengapresiasi program P5. Kegiatan yang dilakukan SMKN Pringkuku. Sebab, kegiatan yang digelar mengangkat tema demokrasi dan kepemiluan. “Atas nama lembaga KPU Pacitan, kami menyampaikan penghargaan tinggi kepada SMKN Pringkuku atas kepeduliannya terhadap Pemilu dan Pemilihan,” kata Iwit W. Santoso.
Lebih lanjut, Iwit W. Santoso juga mengungkapkan, jika ratusan siswa-siswi yang mengikuti kegiatan P5 diharapkan menjadi relawan peduli Pemilu dan Pemilihan di lingkungannya. Terlebih, saat Tahapan Pemungutan Suara Pemilu pada 14 Februari 2024 nanti, mereka sudah bisa menggunakan haknya mencoblos di TPS. Sebab, usianya sudah lebih 17 tahun.
Untuk memotivasi siswa-siswi SMKN Pringkuku, Iwit W. Santoso juga menyampaikan pentingnya pemilih menggunakan haknya di TPS. Selain untuk memilih para pemimpin di lembaga eksekutif dan legislatif, juga amanat Pancasila dan UUD 1945.
Setelah paparan narasumber, kegiatan P5 juga diisi tanya jawab tentang demokrasi dan kepemiluan. Beberapa siswa-siswi juga memanfaatkan untuk menanyakan berbagai hal mendasar. Misalnya, usia berapa seorang WNI didaftar sebagai Pemilih. Selain itu, juga ada yang menanyakan apa saja syarat untuk menjadi badan ad hoc.
Usai kegiatan, KPU Kabupaten Pacitan juga menyerahkan dua buah buku kepada Kepala Sekolah SMKN Pringkuku, Pacitan, Hendrik Subroto. Kedua buku tersebut adalah Buku Bunga Rampai dan buku Pilbup Pacitan 2020. (Tim Bakohumas KPU Pacitan)